Home » » Tinggi Hati vs Rendah Hati

Tinggi Hati vs Rendah Hati

Written By Kang Satria on Thursday, June 28, 2012 | 5:27 PM


Kadang sepatah kata yang ketus membuat kita:
- sakit hati sampai bertahun-tahun.
- sikap ceria dan kegembiraan selama ini tersapu habis oleh sepatah kata ketus itu.
Kalau orang bertanya, “Mengapa?”
Anda akan menjawab: “Kata-kata itu sungguh amat menyakitkan..”
Benarkah kata-kata itu yang begitu menyakitkan? Ataukah Anda yang terlalu lemah? Bukan… Anda tidak lemah, dan kata kata ketus itu pun tidak ada apa-apanya.

Permasalahannya adalah: hati Anda yang terlalu tinggi.
Tinggi hati membuat harga diri, gengsi, dan keinginan dihormati semua ikut menjadi tinggi. Tinggi hati membuat Anda merasa diri terhormat, mulia dan sempurna. Sikap inilah yang membuat Anda gampang tersinggung, mudah sakit hati dan berprasangka buruk. Tinggi hati membuat Anda rapuh dan jiwa Anda lemah.
Jika Anda mau jadi kuat, belajarlah rendah hati setiap saat, maka kata-kata ketus di atas tidak akan membuat anda sakit hati. Yang ada malah akan membuat anda termotivasi utk menjadi lebih baik lagi. Kerendahan hati membuat Anda tenang, hening namun tegar bagai samudera yang mengambil tempat paling rendah.
Rendah hati membuat Anda bebas leluasa. Rendah hati adalah sumber kekuatan dan sukacita…

0 comments:

Post a Comment

Thank you. May be useful :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...